Sabtu, 31 Januari 2009

Ar Tonelico 2: Melody of Metafalica



Ar Tonelico 2: Melody of Metafalica masuk ke kategori game yang mudah diprediksikan nasibnya. Pengenalan cerita dan karakter yang bagus, pertempuran yang menantang, karakter bos yang hebat dan cerita yang apik sudah tergambarkan dari awal cerita apalagi Ar Tonelico 2 memiliki banyak opsi menarik untuk mengembangkan karakter sehingga jadinya game ini tidak berjalan sederhana seperti RPG generik, terutama pada bagian jalan cerita.

Banyak kelebihan dalam cerita bukan berarti developer melupakan begitu saja gameplay Ar Tonelico 2: Melody of Metafalica. walaupun pertempuran berjalan cepat dan sebentar, di dalamnya kita akan menemukan sistem yang kaya dan komplit tetapi tidak menyulitkan dan cukup mudah untuk dikuasai. Sekali lagi, nyanyian ajaib merupakan bagian paling penting dari persenjataan, sehingga tak ayal beberapa pertempuran mengharuskan kita menyertakan para songstresses yang dikawal dua fighter biasa. Tentunya kalau sudah begini, mau tidak mau kepiawaian kita mengendalikan gerakan banyak karakter sekaligus diuji di sini.

Apabila kamu merasa kesulitan yang ada di atas kurang menantang, tunggu sampai kamu merasakan sistem semi real time attack. Seperti terinspirasi serial Tales, Ar Tonelico 2 mengijinkan kamu untuk menyerang musuh dengan bebas selama berlangsungnya attack phase, bila attack phase habis maka karakter yang kita pegang akan berubah menjadi defense phase. Saat defense phase berlangsung, siap-siaplah memainkan minigame musik yang bisa mengurangi efek serangan musuh. Efek tersebut didapat dengan cara menekan tombol X atau kotak secara cepat dan sinkron dengan serangan musuh.

Seperti prekuelnya, Ar Tonelico 2 adalah sebuah RPG yang berusaha membuat kita terlibat lebih jauh ke dalam cerita. Semua RPG rata-rata memakai cara ini untuk menarik pemain sehingga apabila karakter kita berbicara diharapkan mewakili pola pikir kita di dunia nyata. Ar Tonelico 2, mencoba cara yang sedikit lebih sedehana tetapi berani. Melalui cerita tambahan (yang berbentuk bola-bola bercaha seperti bintang) mau tidak mau kita harus berpatisipasi mengumpulkannya dan memperhatikan perkembangannya. 

Ar Tonelico 2 memiliki beberapa adegan animasi tetapi kebanyakan bagian cerita diutarakan dengan cara yang lebih tradisional. Sementara itu untuk urusan voice acting walaupun bagus tetapi beberapa adegan tidak memakai voice acting. Hal kadang membuat cerita terasa janggal, bayangkan saja beberapa menit yang lalu karakter kita berbicara menggunakan suara, semenit kemudian mereka kembali membisu dan hanya mengandalkan teks.

Ar Tonelico 2 jelas layak dicoba karena dilihat dari cerita, grafis dan sound game ini tergolong bagus dan banyak ditunggu penggemarnya.

 

Gamers Zone Copyright © 2008 D'Black by Ipiet's Blogger Template